Sevensense sebagai pembuka konser Kotak

Sevensense sebagai pembuka konser Kotak dalam rangka Dies Natalies UB ke-50

Dalam rangka memeriahkan Dies Natalies Universitas Brawijaya ke-50, grup band Kotak membawakan lagu ber genre blues berjudul “Kosong Toejoeh”di gedung Samantha Krida UB, Sabtu (9/2)..Selain lagu berjudul “Kosong Toejoh” grup band kotak juga menyanyikan beberapa lagu antara lain Pelan-Pelan Saja, Rock Never Die, dan Tendangan dari Langit, serta beberapa lagu lainnya sebanyak 11 lagu.

Selain bernyanyi sang vokalis Tantri juga berpesan kepada semua mahasiswa UB untuk menjauhi korupsi.

Selain mendatangkan grup band Kotak pentas seni juga dimeriahkan penampilan tari kreasi dari Unit Aktivitas Tari dan Karawitan UB (UNITANTRI UB). Tari kreasi yang dibawakan Unitantri merupakan perpaduan dari music Jazz yang dipadukan dengan gerakan tradisional dan samba modern. Tarian ini dibawakan oleh 6anggota Unitantri, antara lain Arum, Rosafika, Sari, Intan, Agis, Afit. Tarian samba modern ini berjudul Sevensense yang artinya tarian dengan hitungan music hanya tujuh ketukan. Dengan iringan music dari Homeband Universitas Brawijaya, tarian ciptaan mbak Rina ini dibawakan pertama kali pada tahun 2011 yaitu ketika Karisma, acara yang diselenggarakan oleh Homeband dan Unitantri berkemsempatan untuk kolaborasi bersama.

Selain Unitantri, band D’ kill juga menjadi pembuka dalam pentas seni.

Oleh: Arum Listyowati

Persembahan UNITANTRI untuk Membuka Acara Penobatan Duta Universitas Brawijaya 2013

Acara penobatan Duta Brawijaya 2013 yang diselenggarakan pada Sabtu Malam (2/2) di gedung Samantha Krida (Sakri) merupakan acara penutup dari sekian banyak agenda kegiatan para finalis Duta Brawijaya 2013. Mulai dari proses karantina selama dua hari di UB Hotel yang berupa pembekalan materi tentang profil UB, kepribadian, komunikasi hingga sesi pemotretan hingga pembekalan koreo pada hari terakhir.

Penobatan Duta Brawijaya 2013

Dalam rangkaian acara penobatan Duta Brawijaya yang dimeriahkan oleh Dudi Oris, Unitantri mempersembahkan sebuah tari pembuka yaitu tari Remo Jombangan yang dibawakan oleh tujuh penari, antara lain : Rosieda, Enny, Arum, Rosafika, Agis, Shelly, dan Vadia. Tarian ini menggambarkan penyambutan dan ucapan selamat datang kepada para tamu undangan. Tarian yang berdurasi 7menit ini telah mengambil alih perhatian rektor Universitas Brawijaya, Yogi Sugito sehingga dalam berbagai agenda acara universitas terakhir ini seringkali diminta untuk membawakan tarian yang didominasi dengan gerakan laki-laki.

Penampilan Tari Remo dari Unitantri UB

Oleh: Arum Listyowati